11/16/2016 0 Comments Angin Sebagai Energi Terbarukan Potensial Saat Krisis Mulai Melanda Minyak Bumi dan Batu BaraHal yang paling dinantikan saat musim kemarau atau panas adalah segarnya angin yang bertiup. Ditengah teriknya sinar matahari terutama di siang hari, angin yang sepoi tentunya membuat Anda terobati dari gerahnya suhu yang tinggi bukan?
Angin sendiri adalah gelombang udara dengan total yang lumayan besar yang merupakan kelanjutan dari perputaran atau peredaran bumi juga karena tekanan udara di dekatnya. Berdesirnya angin ini bukan tanpa sebab, saat angin bertiup membuktikan perbedaan tekanan pada lingkungan asal dan tujuan angin, yaitu dari tempat dengan tekanan tinggi menuju tekanan rendah. Berbarengan dengan modernnya jaman, hajat akan energi dari manusia pun merayap. Tak cuma itu, kesadaran akan pemakaian energi di sekitar pun juga semakin produktif. Hal ini dibenarkan dengan mulai didayagunakannya angin sebagai salah satu energi pilihan  untuk mengakomodasi pekerjaan manusia dengan menggunakan kincir angin sebagai perangkat. Dipilihnya angin sebagai energi opsi ini karena angin merupakan sumber energi terbarukan yang cadangan tidak terbatas, beda dengan minyak bumi dan batu bara yang akan terus berkurang jumlahnya. Dengan perangkat kincir angin tersebut, angin telah mendukung pekerjaan pertanian seperti penggilingan gandum dan biji-bijian lainnya. Selang setelahnya, pekerjaan yang terbantu akan kehadiran kincir tak hanya pada sektor pertanian, tapi juga lainnya dengan terproduksinya listrik dari energi kinetik angin yang diubah oleh generator yang terhubung dengan kincir yang terputar. Dan seperti yang kita pahami, listrik saat ini menjadi energi paling dibutuhkan, mengingat mayoritas peralatan bantu pekerjaan memang terdiri dari barang elektronik yang membutuhkan listrik untuk mengaktifkannya. Energi angin menjadi pilihan dengan beragamnya pendapat imbas polusi dan hal buruk yang dihasilkan berjumlah minimal atau lebih sedikit jika dibandingkan dengan sumber energi lain seperti minyak bumi yang memiliki emisi gas buang cukup serius. Sehingga bisa dikatakan bahwa angin ini merupakan energi yang ramah lingkungan. UPC Renewables Group merupakan salah satu perusahaan terkemuka kelas dunia yang menyadari akan potensi dari angin sebagai sumber daya terbarukan ini. Brian Caffyn telah menjadi pengembang proyek energi baru dan terbarukan yang berpengalaman selama 20 tahun terakhir yang proyeknya tersebar di seluruh dunia termasuk Indonesia seperti proyek Sidrap di Sulawesi Selatan, Proyek di Bantul, Yogyakarta, dan Proyek di Sukabumi, Jawa Barat. #BrianCaffyn #UPCRenewables
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
February 2018
Categories |